Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengajak masyarakat Indonesia untuk mulai menyajikan masakan sendiri di meja makan. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan masyarakat Indonesia.
Menyajikan masakan sendiri di meja makan memiliki banyak manfaat. Pertama, kita bisa mengontrol bahan-bahan yang digunakan dalam masakan tersebut. Dengan menyajikan masakan sendiri, kita bisa memastikan bahwa masakan yang kita konsumsi bebas dari bahan-bahan berbahaya seperti pengawet dan pewarna sintetis.
Selain itu, dengan menyajikan masakan sendiri, kita juga bisa memastikan bahwa masakan tersebut mengandung gizi yang seimbang. Kita bisa memilih bahan-bahan makanan yang kaya akan nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, dan protein nabati atau hewani.
BKKBN juga mengingatkan pentingnya memasak dengan cara yang sehat. Hindari penggunaan minyak yang terlalu banyak atau penggunaan bumbu-bumbu instan yang mengandung MSG. Sebisa mungkin, masaklah dengan cara yang sehat seperti merebus, mengukus, atau menggoreng dengan sedikit minyak.
Dengan menyajikan masakan sendiri di meja makan, kita juga bisa mengajarkan kepada anggota keluarga tentang pentingnya memilih makanan yang sehat dan bergizi. Kita bisa memberikan contoh kepada anak-anak bahwa masakan yang sehat dan bergizi bisa enak dan lezat.
Jadi, mari kita mulai menyajikan masakan sendiri di meja makan. Dengan begitu, kita bisa menjaga kesehatan dan kualitas gizi keluarga kita. Selain itu, kita juga bisa mengurangi risiko terkena penyakit yang disebabkan oleh konsumsi makanan yang tidak sehat. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menginspirasi kita semua untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan gizi keluarga.