Istilah “brain rot” mungkin terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, sebenarnya istilah ini cukup sering digunakan dalam dunia gaming atau hiburan untuk menggambarkan kondisi di mana seseorang mengalami penurunan kemampuan kognitif atau kecerdasan akibat terlalu sering terpapar konten yang tidak bermutu atau tidak mendidik.
Penyebab dari brain rot sendiri bisa bermacam-macam, mulai dari terlalu sering menonton acara yang tidak bermutu di televisi, bermain game online tanpa batas, atau bahkan menghabiskan waktu terlalu lama di media sosial tanpa tujuan yang jelas. Hal ini dapat menyebabkan otak kita kehilangan kepekaannya dan akhirnya mengalami penurunan kualitas pikiran.
Untuk menghindari brain rot, ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan. Pertama, kita perlu menyaring konten yang kita konsumsi. Pilihlah tontonan atau permainan yang memberikan manfaat positif bagi perkembangan otak kita. Hindari konten yang hanya menghibur tanpa memberikan nilai tambah.
Kedua, aturlah waktu untuk menggunakan gadget atau media sosial. Jangan biarkan diri kita terlalu lama terpaku pada layar gadget tanpa henti. Sisihkan waktu untuk beraktivitas fisik atau berinteraksi secara langsung dengan orang lain.
Ketiga, latih otak kita dengan melakukan aktivitas yang menantang. Misalnya membaca buku, memecahkan teka-teki, atau belajar hal baru setiap hari. Dengan demikian, otak kita akan terus aktif dan terhindar dari brain rot.
Dengan mengenali istilah brain rot dan cara menghindarinya, kita bisa menjaga kualitas pikiran dan kesehatan otak kita. Jangan biarkan diri kita terbuai oleh konten-konten yang tidak bermutu. Mulailah sekarang untuk menjaga kualitas pikiran kita agar tetap cerdas dan sehat.
