Perundungan atau bullying adalah tindakan yang tidak bisa dibiarkan begitu saja. Saat anak menjadi pelaku perundungan, sebagai orangtua, kita harus segera mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah ini.
Pertama-tama, penting untuk berbicara dengan anak secara terbuka dan jujur tentang perilaku buruk yang dilakukannya. Berikan penjelasan mengenai dampak negatif dari perundungan, baik bagi korban maupun bagi dirinya sendiri. Dorong anak untuk merenungkan tindakannya dan memahami konsekuensinya.
Selain itu, orangtua juga perlu memberikan perhatian ekstra terhadap anak yang menjadi pelaku perundungan. Coba cari tahu apa yang membuat anak melakukan perundungan, apakah karena masalah di rumah, masalah di sekolah, atau bahkan pengaruh dari lingkungan sekitarnya. Berikan dukungan dan bimbingan kepada anak untuk mengatasi masalah yang menjadi pemicu perilaku buruknya.
Selanjutnya, orangtua juga perlu bekerja sama dengan pihak sekolah untuk mengatasi masalah perundungan ini. Diskusikan dengan guru atau konselor sekolah mengenai tindakan yang perlu diambil untuk menghentikan perilaku perundungan anak. Selain itu, ajak anak untuk berpartisipasi dalam program-program anti-bullying yang diselenggarakan di sekolah.
Terakhir, penting untuk memberikan contoh yang baik kepada anak. Tunjukkan kepada anak bahwa kekerasan dan intimidasi tidak dapat diterima dalam kehidupan sehari-hari. Ajarkan anak tentang pentingnya menghormati orang lain, berempati, dan bertanggung jawab atas tindakan mereka.
Dengan mengambil tindakan yang tepat dan memberikan dukungan yang cukup, orangtua dapat membantu anak mengatasi perilaku perundungan dan menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan. Jangan ragu untuk mencari bantuan dari ahli psikologi atau konselor jika diperlukan. Ingatlah, mendidik anak bukan hanya tentang memberikan perintah, tetapi juga tentang membimbing mereka menuju perilaku yang baik dan bertanggung jawab.